Minggu, 16 Maret 2014

UPDATE BERITA MESIR_ALJAZEERA_ARABIC_32

MESIR TERKINI.....



الأحد 14/5/1435 هـ - الموافق 16/3/2014 م (آخر تحديث) الساعة 5:39 (مكة المكرمة)، 2:39 (غرينتش)

إدانات لمقتل جنود مصريين واجتماع طارئ للحكومة

توالت الإدانات لمقتل ستة جنود مصريين بمنطقة شبرا الخيمة شمال القاهرة أمس السبت، فيما عقد مجلس الوزراء اجتماعا طارئا لبحث ذلك التطور, فيما اتهم كل من المتحدث باسم الجيش المصري العقيد أركان حرب أحمد محمد علي ورئيسة حزب الدستور هالة شكر الله جماعة الإخوان المسلمين بالوقوف خلف الحادث.
فقد أدانت جماعة الإخوان المسلمين الواقعة، وقدمت التعازي لأهالي الضحايا، وطالبت في بيان، حصلت الجزيرة نت على نسخة منه، السلطات المسؤولة بالإسراع في ضبط الجناة وتقديمهم إلى العدالة، معبرة في الوقت نفسه عن استنكارها للاتهامات التي وجهها إليها المتحدث العسكري بالتورط في ارتكاب الحادث.
وانتقد بيان الإخوان بشدة المتحدث العسكري، وقال البيان إنه "يستيقظ كل يوم لينسب كل الجرائم والمصائب إلى جماعة الإخوان المسلمين دون تحقيق أو دليل"، موضحا أن توجيه مثل هذه الاتهامات صار "ديدن النظام الانقلابي بكل مؤسساته".
بدوره استنكر حزب الوطن من جهته ما جرى معتبرا إياه "اعتداء إجراميا"، وجدد، في بيان، رفضه للعنف وإراقة دماء المصريين، مؤكدا أن تلك الدماء "متكافئة وواحدة لا فرق بينها".
وطالب الحزب بضبط الجناة وتقديمهم للعدالة، وتحدث عن "ضرورة عودة المسار الديمقراطي وإرساء دولة الحق والعدل والقانون والدستور".
إدانة للحادث
كما أدانت الجماعة الإسلامية حادث مقتل جنود مصريين، وأوضحت في بيان، حصلت الجزيرة نت على نسخة منه، أن تكرار مثل هذه الحوادث يؤكد أن تقديم الحل الأمني واستمرار "القمع والإقصاء والقتل" بصورة وصفتها بالعشوائية "هي التي تخلق البيئة الخصبة للعنف والعنف المضاد وتجرف الوطن إلى مخاطر لا يرضاها أحد".

من جهتها حمّلت رئيسة حزب الدستور هالة شكر الله الإخوان المسلمين مسؤولية مقتل الجنود الستة، موضحة أن الوقت حان لتدرك جماعة الإخوان أن الشعب لفظ مشروعهم السياسي، على حد قولها.
وقد أعربت وزارة الخارجية القطرية عن إدانة دولة قطر واستنكارها للهجوم، وأكد مصدر مسؤول بالوزارة لوكالة الأنباء القطرية (قنا) أن الدوحة تدين بشدة مثل هذه الأعمال التي تستهدف أمن واستقرار مصر، مجددا مواقف قطر الثابتة بنبذ العنف بمختلف أشكاله وصوره.
وكان ستة جنود بالجيش المصري لقوا حتفهم فجر السبت عندما هاجم مسلحون نقطة تابعة للشرطة العسكرية قرب القاهرة، واتهم المتحدث باسم القوات المسلحة العقيد أركان حرب أحمد محمد علي جماعة الإخوان المسلمين بالوقوف وراء العملية.
وقال -في بيان نشر على صفحته الرسمية على فيسبوك- إن مجموعة مسلحة تابعة لجماعة الإخوان نفذت الهجوم على نقطة خاصة بعناصر الشرطة العسكرية. 
ونعى مجلس الدفاع الوطني الذي اجتمع برئاسة الرئيس المؤقت عدلي منصور "شهداء القوات المسلحة من رجال الشرطة العسكرية"، وتعهد لذويهم بالثأر "لدمائهم الغالية".
وقرر مجلس الوزراء المصري في اجتماعه الطارئ, هذه الليلة, التصدي بكل حسم لمن يعتدون على المواطنين والمنشآت المدنية والحكومية والمرافق العامة.
اجتماع حكومي
وعلى خلفية ذلك التطور عقد مجلس الوزراء اجتماعا طارئا الليلة قاده رئيس الوزراء إبراهيم محلب، وقرر التصدي بكل حسم لمن يعتدون على المواطنين والمنشآت المدنية والحكومية والمرافق العامة.
كما قرر المجلس أن تختص جهات القضاء المصري كافة, مدنية وعسكرية, بالنظر في هذه الأحداث, كما يختص القضاء العسكري, دون غيره, بالفصل في كل الجرائم المتعلقة بالقوات المسلحة.

TERJEMAHAN
Ahad /16/03/2014, Jam 05: 39 Wamekk (waktu Mekkah)

KECAMAN ATAS TEWASNYA TENTARA MESIR, PEMERINTAH RAPAT DARURAT

Kecaman atas tewasnya 6 tentara di distrik Shubra El-Kheima, Kairo Utara, Sabtu kemarin, terus berlanjut. Saat bersamaan, Dewan Mentri melakukan rapat darurat membahas perkembangan peristiwa itu. Sementara itu, juru bicara Tentara Mesir, Kolonel Ahmad Muhammad Ali dan Ketua Partai Konstitusi, Hala Syukrallah, menuduh Ikhwanul Muslimin (IM) di balik peristiwa tersebut.
Pihak Ikhwanul Muslimin mengutuk peristiwa tersebut dan menyampaikan bela sungkawa bagi keluarga korban. Dalam sebuah keterangan, yang naskahnya didapat Aljazeera net, IM mendesak otoritas terkait mempercepat penetapan pelaku dan menyeret mereka ke pengadilan. Saat bersamaan, mereka membantah segala tuduhan juru bicara militer yang menuduh mereka terlibat di dalam peristiwa itu.
Keterangan IM mengkritik juru bicara militer. Lebih jauh keterangan IM tersebut menyatakan bahwa sang jubir “setiap hari bangun (tidur) hanya untuk menyematkan semua tindak kriminal kepada IM tanpa investigasi dan bukti yang jelas”. Dia juga menyatakan penuduhan-penuduhan seperti itu telah menjadi “kebiasaan pemerintah kudeta dengan seluruh jajarannya”.
Partai Al-Wathan juga mengecam peristiwa itu dan menyebutnya sebagai tindak kriminal. Dalam sebuah keterangan, Partai Al-Wathan mengutarakan penolakannya terhadap kekerasan dan penumpahan darah rakyat Mesir. Mereka menegaskan semua darah rakyat Mesir adalah sama dan satu, tidak ada perbedaan di antara mereka.
Partai Al-Wathan menuntut para pelaku segera ditetapkan dan diajukan ke muka pengadilan. Pihaknya juga mengungkapkan pentingnya mengembalikan jalur demokrasi dan penguatan negara hukum, keadilan, undang-undang, dan konstitusi.

Kecaman Terhadap Peristiwa Penembakan
Al-Jama’ah Al-Islamiyah juga mengecam peristiwa pembunuhan tentara Mesir. Dalam sebuah keterangan, yang naskahnya diterima Aljazeera net, Al-Jama’ah Al-Islamiyah menjelaskan berulangnya peristiwa seperti ini menegaskan bahwa pendekatan solusi keamanan dan berlanjutnya “penindasan, pengucilan, dan pembunuhan”, secara acak, adalah “yang menciptakan tanah subur bagi kekerasan dan aksi pembalasan serta mendorong bangsa ke kondisi sulit yang tidak diinginkan”.
Ketua Partai Konstitusi, Hala Syukrallah, menimpakan tanggung jawab tewasnya 6 tentara kepada IM. Dia menyatakan, saat ini adalah momen di mana IM harus menyadari bahwa rakyat Mesir memiliki agenda politiknya sendiri, tukasnya.
Kementrian Luar Negeri Qatar mengungkapkan kecaman Negara Qatar terhadap serangan atas tentara. Sumber di Kementrian Luar Negeri menegaskan kepada Kantor Berita Qatar (QNA)[1], Doha mengutuk keras segala tindakan yang mengancam keamanan dan stabilitas Mesir. Pihaknya menegaskan sikap tegas Qatar dalam penghentian tindak kekerasan dengan berbagai bentuknya.
Enam tentara Mesir tewas pada Sabtu pagi, tatkala kelompok bersenjata menyerang pos Polisi Militer di dekat Kairo. Juru bicara Angkatan Bersenjata Mesir, Kolonel Ahmad Muhammad Ali menuding IM menjadi otak peristiwa tersebut.
Dalam rilis di halaman resmi facebooknya, Ahmad Muhammad Ali menyatakan sekelompok bersenjata afiliasi IM menyerang pos Polisi Militer.
Dewan Pertahanan Nasional, yang rapat dipimpin Presiden Interim, Adli Mansur, mengumumkan kematian “para martir Angkatan Bersenjata dari unsur Polisi Militer,” dan berjanji untuk membalas dendam “bagi darah berharga mereka”.
Dewan Mentri Mesir menetapkan, dalam rapat darurat, malam ini, perlawanan tegas terhadap semua pihak yang mengancam warga, instansi pemerintahan, dan fasilitas umum.

Rapat Kabinet
Berdasarkan perkembangan terakhir, Dewan Mentri melakukan rapat darurat, malam ini, dipimpin Perdana Mentri, Ibrahim Mahlab. Rapat tersebut memutuskan perlawanan tegas terhadap semua serangan tehadap warga, instansi pemerintah, dan fasilitas umum.
Dewan Mentri juga memutuskan Otoritas Yudikatif Mesir secara keseluruhan, sipil maupun militer, mempelajari dengan seksama peristiwa-peristiwa tersebut. Di lain pihak, pengadilan militer, diminta secara khusus, menangani semua tindak kriminal terkait tentara Mesir. (Terj. Fuad Munajat**16/03/2014)


[1] QNA : Qatar News Agency

Tidak ada komentar:

Posting Komentar